Perkembangan Ekspor dan Impor Provinsi DKI Jakarta Mei 2024 - Badan Pusat Statistik Kota Jakarta Barat

BPS Kota Jakarta Barat tidak menerima gratifikasi dalam bentuk apapun. #TOLAKGRATIFIKASI

Kini hadir Aplikasi JELITA untuk mempermudah anda mencari data dan literasi statistik. Silakan unduh di sini

Butuh Data Statistik yang ada di BPS? silahkan kontak 0812-9090-7431

Perkembangan Ekspor dan Impor Provinsi DKI Jakarta Mei 2024

Tanggal Rilis : 26 Juli 2024
Ukuran File : 4.95 MB

Abstraksi

Abstraksi
  • Nilai ekspor Jakarta Mei 2024 mencapai US$1.028,48 juta atau naik 27,76 persen dibanding April 2024. Dibandingkan Mei 2023 nilai ekspor naik sebesar 7,08 persen.
  • Ekspor migas Mei 2024 senilai US$2,21 juta, turun sebesar 27,20  persen dibanding April 2024, dan naik 19,13 persen jika dibanding ekspor Mei 2023.
  • Ekspor nonmigas Mei 2024 senilai US$1.026,27 juta, naik 27,96 persen dibanding April 2024, dan naik 7,05 persen dibandingkan Mei 2023.
  • Komoditas dengan kenaikan terbesar dibanding April 2024 adalah tembaga dan barang daripadanya sebesar US$16,33 juta (178,54 persen). Kenaikan ekspor terjadi pada sepuluh komoditas utama ekspor.
  • Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Mei 2024 naik 6,41 persen dibanding bulan yang sama tahun 2023. Ekspor pertanian juga naik 26,79 persen, serta ekspor pertambangan dan lainnya melesat 168,39 persen.
  • Ekspor Mei 2024 terbesar adalah ke India yaitu US$122,26 juta, disusul Singapura US$113,74 juta dan Tiongkok US$112,27 juta, dengan kontribusi ketiganya mencapai 33,87 persen.
  • Ekspor kumulatif sampai dengan April 2024 sebesar US$4.580,06 juta naik sebesar 3,01 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.
  • Nilai impor Jakarta Mei 2024 mencapai US$ 6.401,12 juta, naik 32,08 persen dibandingkan April 2024 atau terkontraksi 14,35 persen dibandingkan Mei 2023.
  • Impor migas Mei 2024 senilai US$ 173,76 juta, turun 35,39 persen dibandingkan April 2024 atau naik 24,66 persen dibandingkan Mei 2023.
  • Impor nonmigas Mei 2024 senilai US$ 6.227,36 juta, naik 36,04 persen dibandingkan April 2024 atau turun 15,09 persen dibandingkan Mei 2023.
  • Peningkatan komoditas impor terbesar Mei 2024 dibandingkan April 2024 adalah besi dan baja US$ 184,66 juta (77,28 persen). Sedangkan penurunan terbesar adalah bahan bakar mineral US$ 95,06 juta (minus 34,79 persen).
  • Menurut klasifikasi golongan penggunaan barang (BEC), nilai impor Mei 2024 terhadap bulan sebelumnya terjadi peningkatan pada bahan baku/penolong US$ 978,89 juta (30,92 persen), barang modal sebesar US$ 413,94 juta (38,19 persen), dan barang konsumsi sebesar US$ 161,85 juta (27,10 persen).
  • Tiga negara pemasok barang impor terbesar selama Januari-Mei 2024 adalah Tiongkok US$ 10.848,53 juta (38,08 persen), Jepang US$ 2.956,26 juta (10,38 persen), dan Thailand US$ 2.313,37 juta (8,12 persen).
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kota Adm Jakarta Barat (BPS-Statistics of Jakarta Barat Municipality)Jl. Raya Kebayoran Lama No. 5A Sukabumi Selatan Kebun Jeruk Jakarta Barat 11550

Telp : (021) 25673776 Email : bps3174@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik